HUBUNGAN KONSUMSI TABLET TAMBAH DARAH, PENDIDIKAN DAN PEKERJAAN ORANG TUA DENGAN KEJADIAN ANEMIA PADA REMAJA PUTRI PERDESAAN DAN PERKOTAAN DI INDONESIA

Anemia merupakan masalah kesehatan utama masyarakat dunia khususnya di negara berkembang, sekitar 50-80 % anemia disebabkan kekurangan zat besi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbedaan dan hubungan variabel independen dengan terjadinya anemia pada remaja putri perdesaan dan perkotaan di Indonesia menggunakan data Riset Kesehatan Dasar 2018. Data diperoleh dari Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan RI dari 26 Provinsi di Indonesia. Analisis data menggunakan uji Spearman dan uji Chi-Square. Data yang dianalisis meliputi konsumsi tablet tambah darah, pendidikan tertinggi ayah dan ibu serta status pekerjaan ayah dan ibu. Hasil studi menunjukkan persentase anemia remaja putri sebesar 46,6 persen pada perdesaan dan 53,4 persen pada perkotaan di Indonesia. Hasil uji perbedaan menunjukkan bahwa ada perbedaan yang signifikan antara variabel independen dengan kejadian anemia kecuali pada variabel independen konsumsi tablet tambah darah. Hasil uji hubungan menunjukkan bahwa adanya hubungan yang signifikan antara variabel independen dengan kejadian anemia pada remaja putri (p < 0,05) kecuali pada variabel independen konsumsi tablet tambah darah. Perlunya program peningkatan kesejahteraan sosial keluarga yang dilengkapi dengan program subsidi pangan tinggi zat besi guna untuk menekan terjadinya masalah anemia pada remaja putri

1.  UEU-Undergraduate-33918-Cover.Image.Marked.pdf - 464 KB
2.  UEU-Undergraduate-33918-Halaman Pengesahan.Image.Marked.pdf - 1147 KB
3.  UEU-Undergraduate-33918-Halaman Persetujuan.Image.Marked.pdf - 480 KB
4.  UEU-Undergraduate-33918-Halaman Persetujuan Publikasi.Image.Marked.pdf - 539 KB
5.  UEU-Undergraduate-33918-Halaman Pernyataan Keaslian.Image.Marked.pdf - 294 KB
6.  UEU-Undergraduate-33918-Abstrak.Image.Marked.pdf - 362 KB
7.  UEU-Undergraduate-33918-Kata Pengantar.Image.Marked.pdf - 302 KB
8.  UEU-Undergraduate-33918-Daftar Isi.Image.Marked.pdf - 502 KB
9.  UEU-Undergraduate-33918-Daftar Pustaka.Image.Marked.pdf - 325 KB
10.  UEU-Undergraduate-33918-Lampiran.Image.Marked.pdf - 977 KB
11.  UEU-Undergraduate-33918-Bab1.Image.Marked.pdf - 633 KB

• HUBUNGAN KEPATUHAN IBU HAMIL DALAM MENGKONSUMSI TABLET ZAT BESI DENGAN TINGKAT KEJADIAN ANEMIA DI PUSKESMAS JAWILAN KABUPATEN SERANG TAHUN 2012
• HUBUNGAN ANEMIA PADA IBU HAMIL DAN FAKTOR-FAKTOR LAIN YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN BAYI BERAT LAHIR RENDAH (BBLR) DI RUMAH SAKIT UMUM TANGERANG
• PERBEDAAN RATA RATA ASUPAN ENERGI, PROTEIN, ZAT BESI, VITAMIN C PER ORANG PER HARI DAN KEJADIAN ANEMIA PADA REMAJA PUTRI USIA 16-18 TAHUN DI INDONESIA (ANALISIS DATA SEKUNDER RISKESDAS 2007) TAHUN 2013
• HUBUNGAN ZAT BESI (Fc), VITAMN C DAN VITAMIN B12 TERHADAP KEJADIAN ANEMIA PADA WUS DI PULAU SUMATERA ( ANALISIS DATA SEKUNDER RISKEDAS 2007 )
• ANALISIS HUBUNGAN ANTARA ASUPAN ZINC, BESI, VITAMIN C DAN STATUS SOSIAL EKONOMI TERHADAP KEJADIAN ANEMIA PADA WANITA USIA SUBUR DI PULAU SULAWESI (ANALISIS DATA SEKUNDER RISKESDAS 2007)
• PENATALAKSANAAN DAN PENCEGAHAN ANEMIA PADA IBU HAMIL DI PUSKESMAS GROGOL PETAMBURAN JAKARTA BARAT TAHUN 2013
• PERBEDAAN RATA-RATA ASUPAN ZAT GIZI DAN TINGKAT PENDIDIKAN TERHADAP ANEMIA DEFISIENSI BESI WANITA YANG BEKERJA DI PULAU JAWA DAN PULAU BALI (Riskesdas 2007)
• HUBUNGAN KONSUMSI ZAT GIZI, SOSIAL EKONOMI DAN KEJADIAN ANEMIA PADA WANITA USIA SUBUR (WUS) DI PERKOTAAN DI PULAU MALUKU DAN PULAU SULAWESI (Analisis Data Sekunder Riskesdas Tahun 2007)
• HUBUNGAN ASUPAN PROTEIN, VITAMIN A, ZAT BESI (Fe) DAN STATUS GIZI DENGAN KEJADIAN ANEMIA PADA WANITA USIA SUBUR (WUS) DI REGION 3 (IRIAN JAYA, MALUKU, SULAWESI, DAN KALIMANTAN)
• PERBEDAAN ASUPAN ZAT BESI, KALSIUM, VITAMIN C, DAN ASAM FOLAT DENGAN KEJADIAN ANEMIA PADA WANITA USIA SUBUR (WUS) DI PULAU SULAWESI (ANALISIS DATA SEKUNDER RISKESDAS 2007)